Harga minyak mentah WTI terus bergerak di bawah tekanan setelah gagal menembus area resistensi kuat di sekitar $57,96. Struktur pasar menunjukkan pola break of structure (BOS) yang menegaskan dominasi penjual dalam jangka pendek. Selama harga tertahan di bawah level sell limit $57,55, momentum bearish berpotensi berlanjut dengan target penurunan awal di $56,49.
Kondisi ini diperkuat oleh kekhawatiran pasar terhadap melemahnya permintaan global dan meningkatnya pasokan dari Amerika Serikat. Data inventori minyak mentah yang menunjukkan kenaikan tak terduga menambah tekanan bagi harga. Jika tekanan jual tetap kuat, pergerakan menuju target lanjutan di $55,93 menjadi semakin mungkin terjadi dalam sesi berikutnya.
Namun, bila terjadi rebound teknikal di atas area $57,55, potensi koreksi singkat bisa muncul sebelum tren turun berlanjut. Secara keseluruhan, bias jangka pendek tetap negatif selama harga belum menembus zona resisten utama $57,96. Trader disarankan berhati-hati terhadap volatilitas tinggi dan tetap fokus pada peluang sell on rally di sekitar area resistensi.

USOIL SPOT
Entry Sell: 57.55
TP 1: 56.49 (+106 pips)
TP 2: 55.93 (+160 pips)
SL: 57.96 (-40 pips)
Intraday Trading, Medium Risk
DISCLAIMER
PT Traze Andalan Futures teregulasi oleh BAPPEBTI.
Materi ini untuk referensi saja dan bukan untuk rekomendasi melakukan transaksi. Seluruh transaksi yang
diambil sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab nasabah. Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi
(PBK) memiliki peluang keuntungan dan risiko kerugian yang tinggi.