Harga minyak WTI terus menguat hingga menembus area $61,80 per barel, mencapai target profit kedua (TP2) setelah reli tajam dari level entry buy di sekitar $61,25. Kenaikan ini didorong oleh momentum bullish kuat yang terbentuk pasca break of structure (BOS), menunjukkan dominasi pembeli dalam jangka pendek. Namun, area $61,80–$62,00 kini menjadi zona resistance penting yang perlu diwaspadai potensi pembalikan harga.
Jika tekanan jual mulai meningkat di area ini, koreksi ke bawah dapat membawa harga kembali ke zona retest $61,25 atau bahkan ke area support kuat $60,94. Sebaliknya, penembusan valid di atas $61,85 dapat membuka ruang kenaikan baru menuju level psikologis $62,50. Struktur pasar saat ini masih menunjukkan tren naik, tetapi risiko konsolidasi tetap terbuka.
Secara fundamental, pergerakan minyak tetap sensitif terhadap data persediaan energi AS dan isu penutupan pemerintahan yang bisa menekan prospek permintaan. Selama harga bertahan di atas $61,00, bias jangka pendek masih positif, namun trader disarankan berhati-hati terhadap potensi koreksi dari area jenuh beli saat ini.

USOIL SPOT
Entry Buy: 61.24
TP 1: 61.63 (+38 pips)
TP 2: 61.84 (+58 pips)
SL: 60.94 (-28 pips)
Intraday Trading, Medium Risk
DISCLAIMER
PT Traze Andalan Futures teregulasi oleh BAPPEBTI.
Materi ini untuk referensi saja dan bukan untuk rekomendasi melakukan transaksi. Seluruh transaksi yang
diambil sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab nasabah. Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi
(PBK) memiliki peluang keuntungan dan risiko kerugian yang tinggi.