Harga emas naik menembus level di atas $4.130 pada Selasa (11/11), menyentuh puncak tiga minggu seiring meningkatnya ketidakpastian ekonomi Amerika Serikat. Data terbaru menunjukkan pelemahan pasar tenaga kerja, terutama di sektor pemerintahan dan ritel, sementara sentimen konsumen jatuh ke titik terendah dalam lebih dari tiga tahun. Kondisi ini memperkuat keyakinan pasar bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga dalam waktu dekat untuk menstimulasi ekonomi.
Pelaku pasar kini memperkirakan peluang sekitar 64% bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Desember, dengan beberapa pejabat, termasuk Gubernur Fed Stephen Miran, mendorong pemangkasan yang lebih besar. Penurunan inflasi dan meningkatnya pengangguran menjadi alasan utama di balik pandangan tersebut. Namun, disahkannya langkah Senat AS untuk membuka kembali pemerintahan setelah penutupan selama 40 hari berpotensi menekan permintaan aset safe haven seperti emas.
Di sisi lain, prospek jangka panjang tetap positif. JP Morgan Private Bank memperkirakan harga emas dapat menembus level $5.000 per ons tahun depan, didorong oleh pembelian besar-besaran dari bank sentral di negara berkembang. Tren ini menunjukkan bahwa meski volatilitas jangka pendek masih tinggi, logam mulia ini tetap menjadi aset pilihan bagi investor yang mencari perlindungan terhadap ketidakpastian global.
XAUUSD – Technical Analysis

OPINI ANALIS TRAZE
Harga emas (XAUUSD) melonjak tajam mendekati area resistensi kuat di sekitar $4.170 setelah berhasil menembus level $4.100. Kenaikan ini dipicu oleh harapan pemangkasan suku bunga The Fed dan pelemahan dolar AS, yang mendorong minat beli pada aset aman seperti emas.
Namun, dari sisi teknikal, kenaikan cepat tanpa koreksi membuka peluang penurunan jangka pendek. Area $4.170 diperkirakan menjadi titik rawan pembalikan arah, sementara zona $4.020 hingga $3.975 bisa menjadi area pantulan jika koreksi terjadi.
Selama harga tetap di atas $4.020, tren naik masih dominan. Jika mampu menembus $4.173 secara meyakinkan, emas berpeluang menuju $4.200, namun jika gagal bertahan di atas $4.100, koreksi bisa berlanjut ke kisaran $3.950.
DISCLAIMER
PT Traze Andalan Futures teregulasi oleh BAPPEBTI.
Materi ini untuk referensi saja dan bukan untuk rekomendasi melakukan transaksi. Seluruh transaksi yang
diambil sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab nasabah. Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi
(PBK) memiliki peluang keuntungan dan risiko kerugian yang tinggi.