HomeMarket NewsDolar AS Merosot! Pasar Yakin The Fed Siap Pangkas Suku Bunga Lagi di Tengah Krisis Ekonomi AS

Indeks dolar Amerika Serikat tergelincir di bawah level 99 pada Rabu (15/10), mencatat penurunan dua hari berturut-turut setelah pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell menegaskan melemahnya pasar tenaga kerja. Pernyataan tersebut semakin memperkuat ekspektasi pasar bahwa The Fed akan kembali memangkas suku bunga untuk menopang ekonomi yang mulai kehilangan momentum.

Situasi semakin rumit akibat penutupan sebagian pemerintahan AS yang menghambat publikasi data ekonomi penting, membuat prospek pertumbuhan semakin kabur. Pelaku pasar kini hampir sepenuhnya memperkirakan pemangkasan suku bunga sebesar 0,25% bulan ini, diikuti satu lagi pada Desember, dan kemungkinan tiga kali tambahan tahun depan. Kondisi ini menekan dolar lebih dalam, terutama di tengah meningkatnya kekhawatiran atas ketegangan dagang antara AS dan China.

Sementara itu, euro menguat setelah Prancis mengusulkan penangguhan reformasi pensiun besar-besaran, memberikan sentimen positif bagi mata uang Eropa. Di sisi lain, yen Jepang juga menguat tajam karena investor mulai menutup posisi carry trade mereka. Kombinasi pelemahan dolar dan penguatan mata uang utama lainnya menandai perubahan besar dalam dinamika pasar valuta global minggu ini. Saat ini pasar menanti data inflasi Amerika Serikat yang akan dirilis minggu ini.

DXY – Technical Analysis

OPINI ANALIS TRAZE

Indeks Dolar AS (DXY) sedang menguji Area Support penting di dekat $98.317 setelah reli signifikan. Meskipun ada dominasi bullish sebelumnya, momentum kini melemah. Level ini krusial untuk mencegah koreksi harga yang lebih dalam.

Jika DXY berhasil memantul dari $98.317, target berikutnya adalah menguji ulang Area Resistance $99.207. Namun, penembusan support ini ke bawah akan memicu skenario bearish, mendorong harga menuju level $98.000 dan mengonfirmasi pembalikan momentum pasar.

Pengawasan ketat pada zona $98.317 menjadi kunci utama bagi trader. Reaksi harga di sini akan menentukan apakah DXY melanjutkan tren naik atau memulai fase koreksi yang dapat memengaruhi pergerakan mata uang global lainnya.

DISCLAIMER
PT Traze Andalan Futures teregulasi oleh BAPPEBTI.
Materi ini untuk referensi saja dan bukan untuk rekomendasi melakukan transaksi. Seluruh transaksi yang
diambil sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab nasabah. Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi
(PBK) memiliki peluang keuntungan dan risiko kerugian yang tinggi.

Peringatan Risiko: Trading forex memiliki risiko tinggi dan tidak cocok untuk semua investor. Sebelum memutuskan untuk berinvestasi di pasar valuta asing, Anda harus mempertimbangkan tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan toleransi risiko Anda. Ada kemungkinan Anda akan kehilangan sebagian atau seluruh modal awal Anda, sehingga Anda tidak boleh menginvestasikan uang yang tidak siap untuk Anda rugikan. Pastikan Anda sepenuhnya memahami semua risiko yang terlibat dalam trading forex dan, jika diperlukan, carilah saran dari penasihat keuangan independen. Kinerja masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan. Semua keputusan investasi merupakan tanggung jawab pribadi, dan tidak ada jaminan dari pihak mana pun bahwa Anda akan memperoleh keuntungan dari trading forex.

Disclaimer: Trading Kontrak Derivatif dalam Sistem Trading Alternatif mungkin tidak sesuai untuk semua investor. Anda dapat mengalami kerugian yang signifikan dalam waktu singkat. Jumlah uang yang Anda rugikan bisa lebih besar dari dana awal (Initial Margin) yang Anda setorkan ke Pialang Berjangka. Anda bisa kehilangan seluruh Margin Anda serta Margin tambahan yang ditempatkan di Pialang Berjangka untuk mempertahankan posisi Kontrak Derivatif Anda dalam Sistem Trading Alternatif. Hal ini karena Trading Berjangka sangat dipengaruhi oleh leverage, di mana investasi yang relatif kecil dapat digunakan untuk membuka posisi dengan nilai aset yang jauh lebih tinggi. Jika Anda tidak siap menghadapi risiko tersebut, sebaiknya Anda tidak melakukan trading Kontrak Derivatif dalam Sistem Trading Alternatif.

PT Traze Andalan Futures adalah Pialang Berjangka yang berizin dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dengan Nomor Izin Usaha: 661/BAPPEBTI/SI/IV/2005 dan nomor izin SPA: 1294/BAPPEBTI/SP/7/2007, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Nomor Persetujuan Prinsip: S-161/PM.02/2025, Bank Indonesia (BI) dengan Nomor Terdaftar: 27/289/DPPK/Srt/B

PT Traze Andalan Futures merupakan Anggota Bursa Jakarta Futures Exchange (JFX) Nomor: SPAB-084/BBJ/09/04, anggota Kliring Berjangka Indonesia (KBI) Nomor: 09/AK-KBI/PN-PA/VII/2022, Anggota Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX) Nomor 049/SK/ICDX/DIR/III/2025, anggota Indonesia Clearing House (ICH) Nomor 051/SK/ICH/DIR/III/2025, serta anggota Asosiasi Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia (ASPEBTINDO) Nomor 0055/ASPEBTINDO/ANG-B/7/2015.

Seluruh layanan dan produk yang dapat diakses melalui situs www.traze.co.id disediakan oleh PT Traze Andalan Futures dengan alamat terdaftar perusahaan berlokasi di Lippo Thamrin Building, Lantai 17, Unit 1702, Jl. M.H. Thamrin No. 20, Kelurahan Gondangdia, Kecamatan Menteng, Kota Administrasi Jakarta Pusat, Provinsi DKI Jakarta, 10350. dan alamat fisik perusahaan berada di Sinarmas Land Plaza Sudirman (dh. Sinarmas MSIG Tower), Lantai 35, Jl. Jenderal Sudirman KAV 21, Kuningan, Karet, Kecamatan Setiabudi, Kota Administrasi Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta, 12920 – Indonesia.

Harap diperhatikan bahwa PT Traze Andalan Futures tidak menyediakan layanan bagi penduduk di yurisdiksi tertentu, termasuk tetapi tidak terbatas pada Amerika Serikat, Brasil, Kanada, Mesir, Iran, Korea Utara (Democratic People’s Republic of Korea), dan Uni Eropa.

Official Website: www.traze.co.id | © 2025 Traze